Dalam hidup saya, saya selalu dengar "kita kena sayang diri sendiri dulu sebelum kita boleh sayang orang lain."
Setakat mana anda setuju dengan statement ni?
Pada saya, setiap orang ada perjalanan sendiri. Dalam zaman yang banyak distractions macam sekarang, mudah untuk kita termasuk dalam perangkap 'membanding-banding diri kita dengan orang lain'.
Membanding-banding
Ya lah, lagi-lagi bila mata dan fikiran kita selalu disibukkan dengan paparan dekat facebook, instagram, twitter, snapchat etc (saya lebih aktif di IG sejak saya decide untuk maintain satu akaun media sosial sahaja sekarang).
Jadi bila kita tengok paparan-paparan hidup orang lain di media sosial, kadang-kadang (atau kebanyakan masa 😝) kita tak sedar yang kita mula membandingkan hidup kita dengan orang-orang tu.
Trust me, I was guilty of that too at times.
Fokus dengan perjalanan diri sendiri
Satu pengajaran yang saya belajar sepanjang dah hidup setakat tahun ke 30 ni (yass I'm 30 this year) adalah betapa bahayanya sikap membanding diri dengan orang lain ni.
Kadangkala kita cakap di mulut, "oh, saya x pandang life orang lain ni, saya fokus dekat diri saya je." Tapi dalam hati hanya Allah SWT yang tahu.
Ini bukanlah saya nak bagi nasihat dekat orang je (lebih kepada saya nak peringatkan diri sendiri).
Langkah pertama yang perlu kita ambil adalah be aware dengan apa yang kita cakap, tengok konsisten tak dengan apa yang kita sebenarnya rasa dalam hati.
Banyak antara kita (atau mungkin saya sorang je, haha) yang terkadang tak perasan apa yang kita cakap tak sepadan dengan apa yang kita benar-benar rasa dalam hati.
Dan bila kita fokus dengan perjalanan kita sendiri, fokus dengan how to improve ourselves, sikap nak membanding diri dengan orang lain tu akan menipis.
Jadi tak adalah kerjanya nak tengok hidup orang lain je dan fikir, "wah untunglah dia ada tu, ada ini, tak perlu susah-susah nak buat itu, ini.." padahal kita tak tahu di sebalik 'kesenangan' yang kita nampak pada mereka tu, dalam diri mereka ada battle atau challenges yang hanya Allah SWT dan diri mereka je yang tahu.
Kesimpulannya, kita boleh ambil inspirasi dari kejayaan orang lain, tapi kita jangan assume yang they had it easy coming to them.
Connect with me
Eh? Lari topik dari tajuk asal ke saya ni? Haha, okay pembaca sekalian, ni posting pertama saya.
Salah silap mohon ditegur.
Niat saya memulakan blog ni pun untuk berkongsi view hidup dari kaca mata saya (ha, memang saya berkaca mata pun), dan saya nak membuka ruang kepada teman-teman di luar sana yang need a friend to talk to untuk connect dengan saya.
Feedback to me at enikhalid@yahoo.com.my dan email saya dengan subject: Soalan Groweni. Reach out to me whenever.
InshaaAllah saya ikhlas nak mendengar pendapat atau luahan anda, from a fellow earthling to another earthling.
Okay lah, I'm ending the post here.
Sending you readers lots of love & positivity.
Smile and have a great time ahead.
May Allah bless you.
Assalamualaikum. 👋🏻
Good babe
ReplyDeleteAww, first to comment. Thanks babe!
DeleteKeep growing at your own pace 👍🏻👍🏻👍🏻
ReplyDeleteSubhanallah, it's an honour to see you here nies. Thanks!
DeleteThank you for reminder eni. *love*
ReplyDeleteAlhamdulillah, happy to know that you find it beneficial. Thanks unid, hugs.
ReplyDelete